Senin, 11 Mei 2009

MENGAPA RAZIA RAMBUT HARUS ADA ?



Itu merupakan pertanyaan semua pelajar yang hidupnya di kekang oleh salah satu peraturan sekolah yang menyebalkan. Menurut pandangan saya, peraturan yang menyatakan bahwa setiap siswa harus rapih klimis dan lain sebagainya adalah pendapat mereka-mereka yang maaf, AGAK BODOH.

Mengapa saya berkata demikian?

Karena pelajar merupakan individu-individu yang kreatif. Apabila dalam menata kehidupan pribadi saja sudah di kekang, bagaimana cara individu ini mengembangkan kreatifitas mereka?

Apa ada kaitannya rambut panjang siswa dengan tingkat intelektualitas?

Apa semua siswa yang rambutnya rapih bahkan pelontos menunjukan bahwa siswa itu pintar? Saya rasa itu tidak mencerminkan tingkat intelektualitas mereka, saya rasa mereka yang berambut seperti itu bak para napi yang sedang menjalani masa penahanan di balik terali besi ! hahahahaha ..

( ini hanya sebuah pembellan terhadap duri sendiri ) :-D


2 komentar:

  1. Bener juga siy, gak ada hubungannya padahal kan ya antara Rambut, Gaya pakaian, Sepatu, sama Otak!!!!
    Padahal hal ini justru bisa jadi awards untuk para muridnya yg berprestasi
    Ex : Salah satu Sekolah Swasta di Jakarta. Sekolah ini memberikan kebebasan berexperiman dgn style para muridnya, asalllll mereka harus masuk peringkat SATU mpe SEPULUH besar dikelasnya.
    NAHHHHHHH, bagus bukannnn???? Ini kan bisa jadi motivator untuk mendapatkan prestasi, SETUJU???????????

    BalasHapus
  2. yaa benar , saya setuju dengan pendapat anda .
    ini negara demokrasi , jadi berikanlah kebebasan pada setiap makhluk untuk menyampaikan aspirasinya dengan cara masing masing !
    tidak memblog hak dari setiap individu !

    BalasHapus